

Buku kuliah dan software hanya alat bantu dalam pekerjaan profesi, praktek adalah lebih utama, agar kita dapat cepat belajar dan memahami aplikasi praktis MSDM. Buku-buku referensi dibawah masih jauh dari cukup, dibutuhkan waktu 5-10 tahun untuk menjadi seorang yang spesialis dan terdisiplin pikirannya, mampu menjadi ahli dan mahir dalam praktek SDM yang baik dan benar. Kunci-nya adalah peningkatan kapasitas dan aplikasi ilmu dengan sebaik-baiknya dimanapun kita berada. Oleh karena itu disela-sela riset manajemen maupun praktek konsultansi manajemen, saya mencoba merangkum berbagai literatur yang ada agar dapat dimanfaatkan bersama pembelajar SDM Indonesia, baik yang masih fresh atau mereka yang sedang menapaki karir baru di bidang SDM.ĭalam memenangkan persaingan SDM regional, sertifikasi profesi dan kompetensi profesi SDM menjadi pilihan-pilihan yang harus kita siapakan. Cara-cara kreatif, termasuk pemanfaatan sumber daya yang ada di dunia maya merupakan pilihan yang sangat bijak bagi kita semua. Butuh revolusi pembelajaran melalui ATM BCA – Amati- Tiru-Modifikasi-Bisa-dg Cara-Apa Aja.īelajar dari China dan India, diperlukan upaya bersama untuk membawa profesional SDM Indonesia agar semakin kompetitif dan maju.

Untuk itu harus ada trobosan pembelajaran bagi praktisi SDM Indonesia agar dapat meningkatkan kapasitas diri secara cepat dan sistematis. Menang dalam kompetisi global artinya, menuntut kemampuan disiplin dalam berpikir dan bertindak, kemampuan sintesis, inovasi dan bermartabat. SDM Indonesia tidak boleh tertinggal, penguasaan ilmu pengetahuan dan praktek MSDM yang maju, adalah kunci utama bila bangsa kita ingin maju dan sejajar dengan bangsa lain. Semenjak aktif di dunia profesi SDM maupun bergabung dengan berbagai milist lokal maupun internasional juga berinteraksi dengan rekan-rekan HR Professional di kawasan regional maupun internasional, saya sampai pada kesimpulan bahwa domain ilmu SDM sudah semakin berkembang pesat.
